Senin, 21 Februari 2011

Match/Practice Day

Bahan Bakar Tubuh : Nutrisi Karbohidrat

3-4 Jam sebelum latihan/pertandingan
Fokus konsumsi untuk meningkatkan simpanan ‘bahan bakar’ tubuh yaitu glikogen otot, glikogen hati serta juga untuk menjaga level glukosa darah di dalam tubuh.

Pilih makanan sumber karbohidrat yang mempunyai nilai GI (glycemic index) rendah-sedang : nasi merah, nasi putih (butir panjang), bubur, pasta (ravioli,spaghetti, fettucini, makaroni), roti gandum (whole wheat), croissant, apel, jeruk,pisang, kiwi, mangga, yoghurt (low fat), pudding, madu, jus apel dan jus jeruk.
1-2 Jam sebelum latihan/pertandingan

Konsumsi kudapan ringan (snack) makanan sumber karbohidrat untuk mengoptimalkan simpanan glikogen otot, menjaga performa serta juga untuk meningkatkan kapasitas ketahanan tubuh (endurance) saat latihan/pertandingan sepakbola.
Pilih kudapan ringan sumber karbohidrat berserat rendah dengan nilai GI sedang tinggi sehingga cepat dicerna dan cepat mengisi tangki ‘bahan bakar’ tubuh :

Kudapan ringan :

Roti putih/roti gandum (dengan selai/madu), croissant, muffin, roti hamburger, kentang rebus, jagung, sereal, biskuit gandum, biskuit oatmeal, rice cake dan madu

Buah-buahan :

Apel, semangka, jeruk, pisang, mangga dan pepaya,
Konsumsi juga karbohidrat dari sumber cair sehingga secara simultan dapat menambah asupan energi serta menjaga level hidrasi tubuh. Pilih jus buah buahan (encer) atau campurkan karbohidrat seperti glukosa, sukrosa atau maltodextrins dengan air putih dalam sports bottle.

Saat Latihan/Pertandingan :

Agar dapat cepat menambah tenaga, mencegah penurunan glukosa darah (hipoglikemia) dan juga untuk mencegah dehidrasi, manfaatkan waktu saat pergantian pemain, penanganan pemain cedera dsb dengan minum air putih yang telah disempurnakan dengan penambahan karbohidrat benilai GI tinggi seperti glukosa, sukrosa atau maltodextrin

Saat istirahat

Konsumsi karbohidrat bernilai GI moderat-tinggi untuk membantu mempercepat pengantian energi yang terpakai pada babak pertama : glukosa, sukrosa, maltodextrins (campur dgn air putih dalam sports bottle) ,
jus buah (encer), kismis, semangka, jeruk, pisang dan apel.

Studi menunjukan konsumsi glukosa yang dicampurkan ke dalam air putih pada saat istirahat dapat membantu untuk menambah simpanan energi, menjaga level cairan tubuh serta meningkatkan performa pada saat babak ke-2.
Setelah Pertandingan

Pada waktu kurang dari 2 jam setelah latihan/pertandingan sepakbola, konsumsi karbohidrat bernilai GI tinggi atau juga sedang untuk mengoptimalkan pengembalian simpanan energi (glikogen otot) yang
terpakai untuk membantu menghilangkan rasa lelah dengan cepat sehingga waktu pemulihan (recovery) dapat dipersingkat.

Karbohidrat GI tinggi-rendah :

Glukosa, sukrosa, maltodextrins (campur dgn air putih dalam sports bottle), pancake, sereal, keripik kentang, kentang rebus, kentang goreng, rice cake, semangka, jeruk, apel dan kismis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar